RSS

Sabtu, 13 Maret 2010

Bab 10

Membuat formula, dan gambar serta menggabungkan karya pada lembar kerja

A. Memasukkan Formula dalam Microsoft Excel

Microsoft Excel sebagai program pengolah angka menyediakan fasilitas penghitungan dengan menggunakan rumus. Formula atau rumus yang dimasukkan dapat berupa fungsi(function), operator(operators),atau nilai konstan(constan). Untuk memasukkan rumus pada Microsoft Excel harus diawali dengan memasukkan tanda sama dengan (=) dilanjutkan cengan menuliskan rumus yang akan digunakan.

Rumus merupakan instruksi metematika yang dimasukkan ke suatu sel pada lembar kerja. Rumus akan membawa instruksi untuk melakukan proses perhitungan tertentu.
Tombol Nama Tombol Keterangan Fungsi
Penggunaan Tombol



Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan operator sebagai berikut:

* Proses Pertama ^
* Proses Kedua * atau /
* Proses Ketiga + atau –

Rumus yang diapit dengan tanda kurung ( ) akan diproses terlebih dahulu. Menulis Rumus selalu diawali dengan lambang sama dengan (=) . Setiap penulisan rumus diawali dengan tanda ’sama dengan’ (=) diakhiri dengan menekan Enter.
Contoh :

Pada contoh di atas, Cell D1 merupakan hasil penjumlahan dari cell A1 dan C1 dengan menggunakan rumus penjumlahan: = A1 + C1
Demikian juga untuk cell D2, D3 dst.



1. Memasukkan Angka Tetap
Microsoft Excel dapat digunakan untuk menghitung nilai angka tetap. Penghitungan dengan angka tetap sama seperti menghitug dengan kalkulator.

Rumus dapat ditulis dengan memasukkan angka yang tetap (seperti dalam kalkulator).

Contoh: = 25*40
: = 30/5
Setiap penulisan rumus angka tetap diakhiri dengan menekan Enter
1. Menulis rumus dengan referensi cell
2. Menulis rumus dengan cara menunjuk


2. Menggunakan Referensi Sel
Microsoft Excel juga dapat digunakan untuk mengitung nilai-nilai yang terdapat dalam beberapa sel. Hal ini memudahkan pekerjaan karena setiap perubahan yang terjadi pada sel juga akan berpengaruh secara otomatis terhadap hasil penghitungan.

B. Menggunakan Referensi Absolut dan Relatif

1. Referensi Absolut
Referensi Absolut pada suatu formula selalu menunjuk ke sel yang terletak pada lokasi yang tetap. Apabila posisi sel yang berisi formula atau rumus berbubah, posisi referensi sel tidak akan berubah. Apabila menyalin formula atau rumus yang terdapat pada sel yang berisi rumus ke sel lain, referensi sel yang terdapat pada sel tersebut akan tetap menunjuk ke sel yang tetap.

2. Referensi Relatif
Referensi Relatif pada suatu formula berbeda dengan referensi absolut. Apabila referensi sel disalin maka referensi sel relatif akan berubah sesuai dengan posisi relatif sel yang berisi formula.

3. Referensi Semi Absolut
Referensi semi absolut merupakan gabungan antara refernsi absolut dengan referensi relatif.

C. Menggunakan Fungsi dalam Microsoft Excel

Fungsi merupakan fasilitas yang disediakan Microsoft Excel untuk membantu melakukan perhitungan yang cukup rumit. Dengan menggunakan fungsi, maka tidak perlu melakukan sendiri perhitungan yang dilakukan fungsi tersebut, tetapi cukup menyediakan data yang dibutuhkan.


Ada beberapa fungsi yang sering di gunakan pada saat bekerja dengan lembar sebar, yaitu diantaranya :
COUNT : Menghitung banyak data dalam suatu range
AVERAGE : Menghitung rata – rata data dalam suatu range
MAX : Menghitung nilai terbesar data dalam suatu range
SUM : Menghitung penjumlahan data dalam suatu range
MIN : Menghitung nilai terkecil data dalam suatu range
ROUND : Membulatkan data
TODAY : Menampilkan tanggal yang ada dalam system komputer
Membuat Grafik
embuatan grafik dari data merupakan salah satu cara dalam mempermudah pembacaan, karena gambar diibaratkan bisa melukiskan segala sesuatu secara lebih terperinci.
Pembuatan grafik pada Excel 2000, dapat dilakukan dengan dua alternatif yaitu : melalui icon Chart Wizard pada toolbar.

Adapun langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat grafik melalui icon Chart Wizard ialah :

1. Sorot sel atau range sel yang ingin dibuat grafik.
2. Klik icon Chart Wizard. Tampil kotak dialog Chart Type.
3. Klik Standard Types. Klik tipe grafik yang diinginkan pada Chart Type dan klik jenis grafik pada Chart sub-type.
4. Klik Costum Types untuk memilih tipe grafik yang bervariasi. Klik tipe grafik yang diinginkan pada Chart Type.
5. Klik Next. Tampil kotak dialog Chart Source Data.
6. Pada tampilan terlihat range data yang telah disorot dan klik radiobutton Rows atau Columns yang diinginkan. Klik Next. Tampil kotak dialog Chart Options.
7. Pada Chart Options, Anda bisa mengetik judul, label, dan tabel. Tetapi yang sering dilakukan pada tahap ini adalah judul.
8. Ketik judul grafik pada kolom Chart Title, judul sumbu X dan Y.
9. Setelah itu klik Next. Tampil kotak dialog Chart Location.
10. Anda bisa memilih tempat untuk grafik. Klik radiobutton As new sheet untuk meletakkan grafik pada lembar kerja baru atau As object in untuk meletakkan grafik pada lembar kerja yang sama dengan letak datanya.
11. Klik Finish. Grafik yang ditempatkan di lembar kerja.



1. Secara Manual
Salah satu cara menggunakan fungsi yang terdapat pada Microsoft Excel adalah secara manual. Hal ini dilakukan dengan mengetikan fungsi yang akan digunakan pada sel.

2. Menggunakan Insert Function
selain dengan mengetikkan langsung fungsi pada sel, cara lain untuk menggunakan fungsi adalah dengan menekan ikon insert function yang terletak pada disebelah kiri formula bar. Perhatikan langkah-langkah berikut.



Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!

Cara pengerjaan :

1. Jumlah Nilai pada cell F6 adalah “=Sum(C6:E6)” atau “+C6+D6+E6”

2. Total Nilai Kelas pada cell C16 adalah “=Sum(C6:C15)”

3. Rata-rata Nilai Kelas pada cell C17 adalah “=Average(C6:C15)”

4. Nilai Terendah pada cell C18 adalah “+Min(C6:C15)”

5. Nilai Terbesar pada cell C19 adalah “+Max(C6:C15)”

6. Jumlah Data pada cell C20 adalah “+Count(C6:C15)”

Untuk nilai TAS dan nilai Praktikum, dapat dilakukan penggandaan rumus formula / melakukan copy rumus hanya dengan menggerakkan kursor ┼ pada sebelah kanan bawah cell yang akan di-copy lalu ke daerah yang masih belum ada rumus formulanya.

2.2. Fungsi Logika If

Fungsi If adalah fungsi yang digunakan untuk mengerjakan proses yang berhubungan dengan kondisi, dimana dalam pemakaiannya sering digunakan operator logika dan relasi.

Cara Penulisan If

1. Digunakan Untuk menyeleksi suatu sel dan biasanya menggunakan kata “jika”/”bila”.

2. Jumlah IF = Jumlah -1

3. Jumlah kurung tutup = jumlah IF.

4. Penulisan character/huruf harus diapit dengan tanda kutip (contoh: “satu juta”).

5. Penulisan numeric/ angka jangan diapit dengan tanda kutip (contoh: 1000000).

6. Perintah terakhir tidak perlu ditulis lagi if-nya.

7. Jika pemisah dengan koma tidak berfungsi ganti dengan titik koma dan sebaliknya.

Jenis- jenis IF

1. If tunggal (Pengujian terhadap 2 kondisi)
→ =IF(syarat, Kondisi terpenuhi, kondisi tak terpenuhi)
Contoh : =IF(B6=”T”,”Honorer”)

2. IF Jamak
→ = IF(syarat 1, kondisi terpenuhi 1, IF(syarat2,kondisi terpenuhi2, kondisi tdk terpenuhi))
Contoh : =IF(D6=”Supernir”,800000,IF(D6=”ADP”,500000,300000))

3. IF combinasi AND, OR, LEFT, MID, RIGHT, NOT.
a. And (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
→ menghasilkan argument true jika semua logika benar.
Rumus : =IF(AND(Kondisi1,kondisi2),jawab1,jawab2)
Contoh : =IF(AND(C6”Tetap”,D6=”Supervisor”),10%,5%)

b. Or (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
→ menghasilkan argument true jika salah satu logika benar.
Rumus : =IF(OR(Kondisi1,kondisi2),Jawaban1,jawaban2)
Contoh : =IF(OR(D6=”Supervisor”,D6=”EDP”),3%,2%)

c. Not (Logical)
→ menghasilkan kebalikan logika.

d. Dst

Contoh :
Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!

Cara pengerjaan :

1. Rumus untuk cell F2 adalah “=If(E2=”MG”;”Matang”;”Mentah”)”

2. Status pada cell H2 adalah “=If(And(E2=”MG”;G2=”Kuning”);”Jual”;”Buang”)”
D. Menyalin Formula

1. Menggunakan Drag and Drop
Untuk menyalin formula dengan Drag and Drop dapat dilakukan dengan menarik atau menggeser fill handle ke posisi sel yang diinginkan.

2. Menggunakan Menu Edit
Cara lain untuk menyalin formula adalah melalui menu edit. Cara tersebut hampir sama dengan cara sebelumnya, tetapi sel yang akan menampung hasil salinan harus diblok terlebih dahulu sebelum dilakukan penyalinan formula.

E. Membuat Grafik

Grafik merupakan sebuah tampilan visual yang berfungsi mempermudah pengguna untuk melihat perbandingan serta pola pada data tertentu. selan itu karena tampilannya yang dapat dibuat dengan berbagai macam model, grafik lebih mudah dibaca daripada menggunakan tabel-tabel.
Cara membuat Grafik

1. Sorot Tabel
2. Klik icon chart wizard (insert cart)
3. Lakukan drag sesuai kebutuhan
4. Klik next, lalu pilih jenis yang lebih spesifik
5. Klik yes pada option add legend untuk melengkapi grafik
6. Biarkan kotak use first bernilai nol atau Saturday
7. Klik next, lalu tulis judul grafik pada chart title
8. Tulis keterangan disumbu x,y,z (sesuaikan dengan kondisi)
9. Klik finish

H. Menggunakan Filter Data

Penyaringan atau filter merupakan cara cepat dan mudah dalam bekerja dengan database. Data yang sudah disaring hanya menampilkan data yang sesuai dengan yang ditentukan. Microsoft Excel menyediakan dua fasilitas penyaringan, yaitu AutoFilter untuk melakukan pentaringan dengan kriteria sederhana dan AdvanceFilter untuk penyaringan dengan kriteria yamg kompleks. Dengan menyaring data menggunakan fasilitas AutoFilter, secara otomatis hanya data dengan nilai tertentu yang akan ditampilkan.

1. Pilih sebuah sel dalam database.

2. Dari Menu Data menu, pilih Filter, Advanced Filter. (Dalam Excel 2007, klik tab Data pada Ribbon, kemudian klik Advanced Filter.)

3. Anda boleh mem filter daftar di data asli atau copy hasilnya ke lokasi lain.

4. Excel seharusnya otomatis mendeteksi range data. Jika tidak, anda dapat memilih sel-sel yang akan diikutkan dari worksheet.

5. Pilih range kriteria pada worksheet

6. Jika anda mengcopykan ke lokasi lain, maka pilih sel awal untuk menempatkan data copy anda
Catatan: Jika anda memilih copy ke lokasi lain (copy to another location), maka seluruh sel dibawa range yang diextrak akan dihapus jika menggunakan Advanced Filter.

7. klik OK
Menyisipkan dokumen Microsoft word ke dalam Microsoft excel
Kita dapat menggabungkan suatu data (teks, grafik ataupun angka) dengan data dari program lain, sebagai contoh penggabungan antara Microsoft Excel/Powerpoint/Paint dengan Microsoft Word. Penggabungan tersebut dilakukan menggunakan fasilitas OLE (object linked and Embedded).
Jadi, kalau Anda mempunyai data yang dibuat menggunakan Paint/Excel dan akan disisipkan ke dalam Dokumen word tidak usah diketik ulang karena hal tersebut bisa dilakukan dengan mudah.
Berikut ini langkah-langkah untuk memasukkan atau menyisipkan dokumen yang dibuat dengan Excel ke dalam dokumen Word adalah sebagai berikut :

1.Buat dokumen baru pada Word
Start, Program, Microsoft Office, Microsoft Office Word 2003.
Pilih menu File, pilih New.
2.Buka salah satu file atau data yang ada pada Excel (Jadwal Pelajaran)
3.Tandai/blok teks yang akan Anda gabungkan dengan Microsoft Word
4.Seteleh terseleksi, Klik menu Edit, lalu Copy
5.Pindahkan ke program Word
6.Klik menu Edit
7.Klik pada pilihan Paste Special, Klik pada pilihan Paste As Microsoft Office Excel Worksheet.

I. Menyisipkan Dokumen Microsoft Excel ke dalam Dokumen Microsoft Word

Microsoft Excel dapat digunakan dengan program aplikasi lain untuk keperluan tertentu. Misalnya, menukar informasi antara aplikasi Microsoft Excel dengan Microsoft Word. Selain itu,Microsoft Excel juga dapat membuat hubungan data antar program. Untuk menyisipkan dokumen Microsoft Excel ke dokumen Microsoft Word, dapat dilakukan dengan menggunakan menu insert. selain itu dapat juga dengan menggunakan fasilitas Copy dan Paste.


Ada beberapa fungsi yang sering di gunakan pada saat bekerja dengan lembar sebar, yaitu diantaranya :
COUNT : Menghitung banyak data dalam suatu range
AVERAGE : Menghitung rata – rata data dalam suatu range
MAX : Menghitung nilai terbesar data dalam suatu range
SUM : Menghitung penjumlahan data dalam suatu range
MIN : Menghitung nilai terkecil data dalam suatu range
ROUND : Membulatkan data
TODAY : Menampilkan tanggal yang ada dalam system komputer
Membuat Grafik
embuatan grafik dari data merupakan salah satu cara dalam mempermudah pembacaan, karena gambar diibaratkan bisa melukiskan segala sesuatu secara lebih terperinci.
Pembuatan grafik pada Excel 2000, dapat dilakukan dengan dua alternatif yaitu : melalui icon Chart Wizard pada toolbar.
Adapun langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat grafik melalui icon Chart Wizard ialah :

1. Sorot sel atau range sel yang ingin dibuat grafik.
2. Klik icon Chart Wizard. Tampil kotak dialog Chart Type.
3. Klik Standard Types. Klik tipe grafik yang diinginkan pada Chart Type dan klik jenis grafik pada Chart sub-type.
4. Klik Costum Types untuk memilih tipe grafik yang bervariasi. Klik tipe grafik yang diinginkan pada Chart Type.
5. Klik Next. Tampil kotak dialog Chart Source Data.
6. Pada tampilan terlihat range data yang telah disorot dan klik radiobutton Rows atau Columns yang diinginkan. Klik Next. Tampil kotak dialog Chart Options.
7. Pada Chart Options, Anda bisa mengetik judul, label, dan tabel. Tetapi yang sering dilakukan pada tahap ini adalah judul.
8. Ketik judul grafik pada kolom Chart Title, judul sumbu X dan Y.
9. Setelah itu klik Next. Tampil kotak dialog Chart Location.
10. Anda bisa memilih tempat untuk grafik. Klik radiobutton As new sheet untuk meletakkan grafik pada lembar kerja baru atau As object in untuk meletakkan grafik pada lembar kerja yang sama dengan letak datanya.
11. Klik Finish. Grafik yang ditempatkan di lembar kerja.



1. Secara Manual
Salah satu cara menggunakan fungsi yang terdapat pada Microsoft Excel adalah secara manual. Hal ini dilakukan dengan mengetikan fungsi yang akan digunakan pada sel.

2. Menggunakan Insert Function
selain dengan mengetikkan langsung fungsi pada sel, cara lain untuk menggunakan fungsi adalah dengan menekan ikon insert function yang terletak pada disebelah kiri formula bar. Perhatikan langkah-langkah berikut.



Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!

Cara pengerjaan :

1. Jumlah Nilai pada cell F6 adalah “=Sum(C6:E6)” atau “+C6+D6+E6”

2. Total Nilai Kelas pada cell C16 adalah “=Sum(C6:C15)”

3. Rata-rata Nilai Kelas pada cell C17 adalah “=Average(C6:C15)”

4. Nilai Terendah pada cell C18 adalah “+Min(C6:C15)”

5. Nilai Terbesar pada cell C19 adalah “+Max(C6:C15)”

6. Jumlah Data pada cell C20 adalah “+Count(C6:C15)”

Untuk nilai TAS dan nilai Praktikum, dapat dilakukan penggandaan rumus formula / melakukan copy rumus hanya dengan menggerakkan kursor ┼ pada sebelah kanan bawah cell yang akan di-copy lalu ke daerah yang masih belum ada rumus formulanya.

2.2. Fungsi Logika If

Fungsi If adalah fungsi yang digunakan untuk mengerjakan proses yang berhubungan dengan kondisi, dimana dalam pemakaiannya sering digunakan operator logika dan relasi.

Cara Penulisan If

1. Digunakan Untuk menyeleksi suatu sel dan biasanya menggunakan kata “jika”/”bila”.

2. Jumlah IF = Jumlah -1

3. Jumlah kurung tutup = jumlah IF.

4. Penulisan character/huruf harus diapit dengan tanda kutip (contoh: “satu juta”).

5. Penulisan numeric/ angka jangan diapit dengan tanda kutip (contoh: 1000000).

6. Perintah terakhir tidak perlu ditulis lagi if-nya.

7. Jika pemisah dengan koma tidak berfungsi ganti dengan titik koma dan sebaliknya.

Jenis- jenis IF

1. If tunggal (Pengujian terhadap 2 kondisi)
→ =IF(syarat, Kondisi terpenuhi, kondisi tak terpenuhi)
Contoh : =IF(B6=”T”,”Honorer”)

2. IF Jamak
→ = IF(syarat 1, kondisi terpenuhi 1, IF(syarat2,kondisi terpenuhi2, kondisi tdk terpenuhi))
Contoh : =IF(D6=”Supernir”,800000,IF(D6=”ADP”,500000,300000))

3. IF combinasi AND, OR, LEFT, MID, RIGHT, NOT.
a. And (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
→ menghasilkan argument true jika semua logika benar.
Rumus : =IF(AND(Kondisi1,kondisi2),jawab1,jawab2)
Contoh : =IF(AND(C6”Tetap”,D6=”Supervisor”),10%,5%)

b. Or (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
→ menghasilkan argument true jika salah satu logika benar.
Rumus : =IF(OR(Kondisi1,kondisi2),Jawaban1,jawaban2)
Contoh : =IF(OR(D6=”Supervisor”,D6=”EDP”),3%,2%)

c. Not (Logical)
→ menghasilkan kebalikan logika.

d. Dst

Contoh :
Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!

Cara pengerjaan :

1. Rumus untuk cell F2 adalah “=If(E2=”MG”;”Matang”;”Mentah”)”

2. Status pada cell H2 adalah “=If(And(E2=”MG”;G2=”Kuning”);”Jual”;”Buang”)”
D. Menyalin Formula

1. Menggunakan Drag and Drop
Untuk menyalin formula dengan Drag and Drop dapat dilakukan dengan menarik atau menggeser fill handle ke posisi sel yang diinginkan.

2. Menggunakan Menu Edit
Cara lain untuk menyalin formula adalah melalui menu edit. Cara tersebut hampir sama dengan cara sebelumnya, tetapi sel yang akan menampung hasil salinan harus diblok terlebih dahulu sebelum dilakukan penyalinan formula.

E. Membuat Grafik

Grafik merupakan sebuah tampilan visual yang berfungsi mempermudah pengguna untuk melihat perbandingan serta pola pada data tertentu. selan itu karena tampilannya yang dapat dibuat dengan berbagai macam model, grafik lebih mudah dibaca daripada menggunakan tabel-tabel.
Cara membuat Grafik

1. Sorot Tabel
2. Klik icon chart wizard (insert cart)
3. Lakukan drag sesuai kebutuhan
4. Klik next, lalu pilih jenis yang lebih spesifik
5. Klik yes pada option add legend untuk melengkapi grafik
6. Biarkan kotak use first bernilai nol atau Saturday
7. Klik next, lalu tulis judul grafik pada chart title
8. Tulis keterangan disumbu x,y,z (sesuaikan dengan kondisi)
9. Klik finish


H. Menggunakan Filter Data

Penyaringan atau filter merupakan cara cepat dan mudah dalam bekerja dengan database. Data yang sudah disaring hanya menampilkan data yang sesuai dengan yang ditentukan. Microsoft Excel menyediakan dua fasilitas penyaringan, yaitu AutoFilter untuk melakukan pentaringan dengan kriteria sederhana dan AdvanceFilter untuk penyaringan dengan kriteria yamg kompleks. Dengan menyaring data menggunakan fasilitas AutoFilter, secara otomatis hanya data dengan nilai tertentu yang akan ditampilkan.

1. Pilih sebuah sel dalam database.

2. Dari Menu Data menu, pilih Filter, Advanced Filter. (Dalam Excel 2007, klik tab Data pada Ribbon, kemudian klik Advanced Filter.)

3. Anda boleh mem filter daftar di data asli atau copy hasilnya ke lokasi lain.

4. Excel seharusnya otomatis mendeteksi range data. Jika tidak, anda dapat memilih sel-sel yang akan diikutkan dari worksheet.

5. Pilih range kriteria pada worksheet

6. Jika anda mengcopykan ke lokasi lain, maka pilih sel awal untuk menempatkan data copy anda
Catatan: Jika anda memilih copy ke lokasi lain (copy to another location), maka seluruh sel dibawa range yang diextrak akan dihapus jika menggunakan Advanced Filter.

7. klik OK
Menyisipkan dokumen Microsoft word ke dalam Microsoft excel
Kita dapat menggabungkan suatu data (teks, grafik ataupun angka) dengan data dari program lain, sebagai contoh penggabungan antara Microsoft Excel/Powerpoint/Paint dengan Microsoft Word. Penggabungan tersebut dilakukan menggunakan fasilitas OLE (object linked and Embedded).
Jadi, kalau Anda mempunyai data yang dibuat menggunakan Paint/Excel dan akan disisipkan ke dalam Dokumen word tidak usah diketik ulang karena hal tersebut bisa dilakukan dengan mudah.
Berikut ini langkah-langkah untuk memasukkan atau menyisipkan dokumen yang dibuat dengan Excel ke dalam dokumen Word adalah sebagai berikut :

1.Buat dokumen baru pada Word
Start, Program, Microsoft Office, Microsoft Office Word 2003.
Pilih menu File, pilih New.
2.Buka salah satu file atau data yang ada pada Excel (Jadwal Pelajaran)
3.Tandai/blok teks yang akan Anda gabungkan dengan Microsoft Word
4.Seteleh terseleksi, Klik menu Edit, lalu Copy
5.Pindahkan ke program Word
6.Klik menu Edit
7.Klik pada pilihan Paste Special, Klik pada pilihan Paste As Microsoft Office Excel Worksheet.

I. Menyisipkan Dokumen Microsoft Excel ke dalam Dokumen Microsoft Word

Microsoft Excel dapat digunakan dengan program aplikasi lain untuk keperluan tertentu. Misalnya, menukar informasi antara aplikasi Microsoft Excel dengan Microsoft Word. Selain itu,Microsoft Excel juga dapat membuat hubungan data antar program. Untuk menyisipkan dokumen Microsoft Excel ke dokumen Microsoft Word, dapat dilakukan dengan menggunakan menu insert. selain itu dapat juga dengan menggunakan fasilitas Copy dan Paste.

Bab 9

Mengelola dan Mencetak Lembar Kerja Menggunakan Print Preview


Langkah – langkah untuk menampilkan hasil cetakan di layer monitor
a.pilih menu file → print preview
b.selanjutnya akan menampilkan jendela preview


Tombol – tombol yang ada pada toolbar print preview
a.next untuk menampilkan halaman berikutnya
b.previous untuk menampilkan halaman sebelumnya
c.zoom untuk memperbesar atau memperkecil tampilan
d.print untuk melakukan pencetakan
e.setup mengatur halaman, ukuran kertas, header/footer, dan margin
f.margins untuk mengatur baris halaman
g.page break preview untuk mengubah tampilan lembar kerja dalam format page break
h.close untuk menutup jendela preview
i.help untuk memunculkan fungsi bantuan


B.Mencetak Buku Kerja dan Lembar Kerja

1. Mencetak Lembar Kerja
a. pilih menu file → print, tekan tombol print pada toolbar print preview
b. pada kotak dialog print terdapat beberapa pilihan
1. printer untuk menentukan kemana dokumen akan dicetak
- name untuk memilih nama printer
- properties untuk mengatur pilihan atau fasilitas yang tersedia pada printer
- find printer untuk mencari printer tertentu dalam jaringan
- print to file untuk menyimpan cetakan pada file dan untuk dicetak pada waktu lain
2. print range untuk menentuka halaman yang akan di cetak
- all untuk mencetak semua halaman pada lembar kerja
- page(s) untuk mencetak halaman tertentu saja
3. print what untuk menentukan lembar kerja yang akan dicetak
- selection untuk mencetak sel sel tertentu pada lembar kerja yang di blok
- active sheet(s) untuk mencetak semua isi lembarkerja yang aktif
- entire workbook untuk mencetak s4emua lembarkerja yang terdapat pada buku kerja
- copies untuk menentukan jumlah salinanm yang aka dihasilkan
c. selanjutnya tekan tombol ok

Langkah langkah untuk mencetak sebagian lembar kerja yaitu
a.pilih sel yang akan dicetak
b.pilih menu file → print area → set print area, selanjutnya bidang yang akan dicetak di hasilkan garis putus – putus
c.buka kitak dialog print dengan memilih menu file → print
d.selanjutnya atur pencetakan


2. Mencetak ke File
Untuk mencetak dokumen ke file dapat dilakukan dengan cara berikut
a.buka menu file → print
b.selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog print. Tandai kotak print to file. Selanjutnya tekan tombpl ok
c.pada kotak dialog print to file masukan nama file pada kotak output file name
Langkah selanjutnya adalah
a.pilih menu file → print area → set print area
b.buka menu file → print
c.tandai kotak print to file dengan mengklik kotak tersebut. Selanjutnya tekan tombol ok
d.pada kotak fdialog print to file, masukan nama fil;e pada kotak output file name. hasil pencetakan dokumen akan tersimpan dalam bentuk file


C.Mengatur Tata Letak ( Layout ) Cetakan

1. Mengatur kertas
Untuk mengubah ukuran kertas pada Microsoft excel dapat digunakan langkah langkah sebagai berikut.
a.pilih menu file → page set up
b.pada bagian tab page terdapat beberapa pilihan untuk menentukan format kertas, yaitu sebagai berikut
1.orientation mengatur orrientasi pencetakan atau tata letak kertas
2.scaling untuk mengatur skala pencetakan
adjust to menentukan ukuran pencetakan berdasarkan persentase
fit to memadatkan isi hasil pencetakan menjadi sejumlah halaman yang ditentukan
3.paper size menentukan ukuran kertas yang akan digunakan dalam pencetakan
4.print quality menentukan kualitas pencetakan
5.first page number menentukan halaman pertama, jika bukan 1.
6.untuk mengatur format pencetakan lainnya dapat digunakan tombol options
7.tombol print dilakukan untuk melakukan pencetakan ke printer
8.tombol print preview digunakan untuk menampilkan hasil cetak di layar monitor
2. Mengatur Margin
Untuk mengatur margin dapat digunakan langkah – langkah sebagai berikut.

a.Pilih menu file → page set up
b.Pilih tab margins
c.Selanjutnya dapat dilakukan pengaturan margin dengan mengisi nilai margin dan pengaturan lainnya pada kotak yang tersedia
1.top mengatur batas kertas atas
2.bottom mengatur batas kertas bawah
3.left mengatur batas kertas kiri
4.right mengatur batas kertas kanan
5.header mengatur jarak tepi atas halaman
6.footer mengatur jarak tepi bawah halaman
7.center on page mengatur posisi rata tengah halaman
3. Mengatur Header dan Footer
Untuk membuat header dan footer dapat dilakukun dengan cara sebagai berikut
a.pilih menu file → page set up
b.pilih tab headerdan footer
c.untuk membuat sendiri header dan footer dilakukan dengan menekan tombol costum header atau footer
d.isi kotak section dengan teks yang di inginkan


4. Mengatur Lembar Kerja
Langkah untuk mengatur lembar kerja sebagai berikut
a.pilih menu file → page set up
b.isi kotak print area
c.masukan judul pada print title
d.fungsi lain yang ada dalam lembar kerja hasil pencetakan
1.gridlines menampilkan garis skala
2.row and columnheadings menampilkan bingkai
3.black and white warna hasil pencetaka hitam dan putih
4.draft quality mencetak dengan kualitas draft
5.comments menampilkan komentar
6.cell errors as mengatur karakter yang ditampilkan apabila terjadi eror
e.pilih urutan pembacaan pada kotak page order. Down then over dari atas ke bawah. Over then down dari kiri ke kanan



D.Mengelola Lembar Kerja dalam Buku Kerja

1. Mengganti nama lembar kerja
Ada 3 cara untuk mengganti lembar kerja yaitu
Cara1
a.klik lembar kerja yang akan diganti namanya
b.klik 2 kali tab lembar kerja tersebut
c.tekan tombol enter
Cara 2
a.klik tab lembar kerja yang akan di ganti namanya
b.klik kanan lalu pilih rename pada shortcut
c.ganti nama lembar kerja
Cara 3
a.klik tab lembar kerja yang akan diganti
b.pilih menu format → sheet → rename
2. Menyisipkan Lembar Kerja
a. pilih salah satu tab lembar kerja
b. tekan tombol kanan mouse
c. pilih insert pada menu shortcut
d. pilih worksheet pada tab general lalu tekan ok


3. Menyalin Lembar Kerja
a. pilih lembar kerja yang akan disalin
b. blok isi lembar kerja tersebut
c. tekan dan tahan tombol ctrl pada keyboard
d. pilih menu edit → fill → across worksheets. Fasilitas yang tersedia
1. down menyalin isi yang terletak di bwah
2. right menyalin isi sel yang terletak di kanan
3. up menyalin isin sel yang terletak di atas
4. left menyalin isi sel yang terletak sebelah kiri
e. pilih all kemudian tekan ok. Terdapat pilihan lain yaitu
1. contents menyalin isi sel
2. formats menyalin format selnya saja

Cara lain yang digunakan adlah sebagai berikut
a.pilih lembar kerja yang akan disalin
b.pilih menu edit → move or copy sheet
c.unuk menentukan lokasi ditempatkan pada daftar pilihan to book
d.pilih lokasi salinan lembar kerja pada kotak before sheet
e.tandai kotak create a copy
f.tekan tombol ok


3. Menyalin Lembar Kerja
a. pilih lembar kerja yang akan disalin
b. blok isi lembar kerja tersebut
c. tekan dan tahan tombol ctrl pada keyboard
d. pilih menu edit → fill → across worksheets. Fasilitas yang tersedia
1. down menyalin isi yang terletak di bwah
2. right menyalin isi sel yang terletak di kanan
3. up menyalin isin sel yang terletak di atas
4. left menyalin isi sel yang terletak sebelah kiri
e. pilih all kemudian tekan ok. Terdapat pilihan lain yaitu
1. contents menyalin isi sel
2. formats menyalin format selnya saja

Cara lain yang digunakan adlah sebagai berikut
a.pilih lembar kerja yang akan disalin
b.pilih menu edit → move or copy sheet
c.unuk menentukan lokasi ditempatkan pada daftar pilihan to book
d.pilih lokasi salinan lembar kerja pada kotak before sheet
e.tandai kotak create a copy
f.tekan tombol ok


A.Menggunakan Fasilitas Print Preview


Sebelum mencetak dokumen atau lembar kerja, terlebih dahulu melihat bentuk hasil pencetakan lembar kerja di layar monitor untuk memeriksa hasil cetakan sebelum dicetak menggunakan printer. Apabila hasil cetakan belum sesuai maka dapat dilakukan perbaikan untuk menghasilkan cetakn yang diinginkan. Untuk melihat bentuk hasil percetakan di layar monitor, dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas print preview.
Tombol – tombol pada tollbar Print Preview :

1. Next, Menampilkan halaman berikutnya
2. Previous, Menampilkan halaman sebelumnya
3. Zoom, Memperbesar atau memperkecil tampilan
4. Print, Menampilkan kotak dialog Print untuk melakukan percetakan
5. Setup, Mengatur halaman, ukuran kertas, header / footer, dan margin dengan menampilkan kotak dialog Page Setup
6. Margins, Mengatur garis batas halaman
7. Page Break Preview, Mengubah tampilan lembar kerja dalam format page break
8. Close, Menutup jendela Preview
9. Help, Memunculkan fungsi bantuan

B. Mencetak Lembar Kerja dan Buku Kerja

1. Mencetak Lembar Kerja
Untuk mencetak lembar kerja ke printer, sebelumnya lembar kerja sudah harus dibuka dan dalam keadaan aktif. Tidak semua lembar kerja perlu dicetak. Apabila akan mencetak sebagian dari lembar kerja, maka harus memblok terlebih dahulu bagian lembar kerja yang akan dicetak.

2. Mencetak ke File
Mencetak dokumen ke file sebenarnya sama dengan menyimpan lembar kerja tetapi format dan filenya berupa suatu cetakan seperti gambar. Dokumen yang dihasilkan dari pencetakan dokumen lembar kerja ke file tidak dapat dibuka menggunakan Microsoft Excel karena formanya tidak sama.

Pada kotak dialog Print terdapat beberapa pilihan yang di gunakan untuk mengatur percetakan lembar kerja, yaitu :

1. Printer, Di gunakan untuk menentukan kemana dokumen akan di
cetak.
2. Print Range, Di gunakan untuk menentukan halaman yang akan di
cetak.
3. Print what, Menetukan lembar kerja yang akan di cetak.
4. Copies, Menentukan jumlah salinan yang di hasilkan dengan
mengisi jumlah salinan yang akan dihasilkan pada kotak Number
of Copies.

C. Mengatur Tata Letak (Layout) Cetakan

1. Mengatur Kertas
Pengaturan hasil cetakan tidak terlepas dari pengaturan ukuran kertas, karena setiap pencetakn tidak selalu mengggunakan ukuran kertas yang sama. Penggunaan ukran ketas dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan.
Pada bagian tab Page terdapat beberapa pilihan untuk menentukan format kertas yang di gunakan, yaitu :
a. Orientation, mengatur orientasi pencetakan.
b. Scaling, mengatur skala pencetakan.
c. Paper Size, menentukan ukuran kertas yang di gunakan.
d. Print Quality, menentukan kualitas pencetakan.

2. Mengatur Margin
Untuk menghasilkan hasil cetak yang baik, maka harus memperhatikan pengaturan margin. Margin merupakan jarak antara tepi halaman kertas dengan tepi bidang lembar kerja. Margin atau bidang pinggir halaman juga menentukan apakah bidang yang ingin dicetak dapat dibuat pada sebuah halaman atau tidak. Jika margin yang diatur melebihi batas halaman maka lembar kerja yang tercetak akan terputus.
Pengaturan margin dapat di lakukan dengan mengisi nilai margin dan pengaturan lainnya pada kotak yang tersedia, yaitu :

a. Top, mengatur batas atas kertas.
b. Bottom, mengatur batas bawah kertas.
c. Left, mengatur batas kiri kertas.
d. Right, mengatur batar kanan kertas.
e. Header, mengatur letak header dari tepi atas ke halaman.
f. Footer, mengatur letak footer dari tepi bawah ke halaman.


3. Mengatur Header dan Footer
Untuk membuat tampilan pencetakan lebih menarik, akan lebih baik apabila dibuat suatu baris tambahan dibagian atas dan bawah dari halaman yang disebut header dan footer. Tampilan header dan footer juga dapat dilihat sebagai judul yang muncul pada setiap halaman. Selain itu, header dan footer biasanya digunakan untuk memberi identitas pada hasil cetakan.

4. Mengatur Lembar Kerja
Pengaturan lembar kerja dapat digunakan untuk mengatur daerah pencetakan. Dengan menentukan daerah pencetakan, akan dapat mencetak dokumen yang menggunakan beberapa lembar kerja sekaligus. Selain itu juga dapat menentukan apakah dalam pencetakan dokumen akan ditampilkan elemen-elemen lembar kerja seperti bingkai lembar kerja dan garis skala.

D. Mengelola Lembar Kerja dalam Buku Kerja

1. Mengganti Nama Lembar Kerja
Apabila lapoan yang dibuat akan digunakan untuk isi data yang berbeda, diperlikan nama lembar kerja yang unik atau berbeda untuk membedakan lembar kerja tersebut dengan lembar kerja lainnya.

2. Menyisipkan Lembar Kerja
Secara default, Microsoft Excel menyediakan lembar kerja(sheet)yang dapat ditambahkan sesuai kebutuhan.

3. Menyalin Lembar Kerja
Isi suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat disalin pada lembar kerja lain yang masih kosong. Hal ini dilakukan untuk memudahkan kita dalam bekerja pada saat memerlukan beberapa lembar kerja yang memiliki format dan isis yamg sama.

4. Memindahkan Lembar Kerja
Selain menyialin isi dari suatu lembar kerja, dapat juga memindahkan isi dari lembar kerja. Memindahkan lembar kerja sebenarnya tidak jauh beda dengan menyalin isi lembar kerja.

5. Menghapus Lembar Kerja
Suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat dihapus apabila sudah tidak dibutuhkan. Untuk melakukan penghapusan lembar kerja, dapat digunakan berbagai cara.


Mencetak ke File
Untuk mencetak dokumen ke file dapat dilakukan dengan cara berikut
a.buka menu file → print
b.selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog print. Tandai kotak print to file. Selanjutnya tekan tombpl ok
c.pada kotak dialog print to file masukan nama file pada kotak output file name
Langkah selanjutnya adalah
a.pilih menu file → print area → set print area
b.buka menu file → print
c.tandai kotak print to file dengan mengklik kotak tersebut. Selanjutnya tekan tombol ok
d.pada kotak fdialog print to file, masukan nama fil;e pada kotak output file name. hasil pencetakan dokumen akan tersimpan dalam bentuk file

C.Mengatur Tata Letak ( Layout ) Cetakan


MENGATUR TATA LETAK (LAY-OUT) CETAKAN
Dalam mencetak dokumen, kerapihan dan tataletak dokumen perlu diperhatikan. Untuk mengatur tata letak dokumen sebelum di cetak adalah sebagai berikut:
1. Pilih menu Print Preview
2. Klik tombol Setup
3. Terdapat beberapa pilihan menu diantaranya adalah
Orientation Protrait : Posisi kertas Vertikal (berdiri)
Landscape : Posisi kertas Horizontal (Tertidur)
Adjust To Mengubah ukuran dokumen (memperbesar atau memperkecil)
Paper size Mengubah ukuran kertas
Menu Margin Untuk menentukan batas dokumen dari atas, bawah, kanan dan kiri kertas
Menu Header/Footer Untuk menyisipkan kata-kata atau catatan kaki di setiap lembar dokumen baik di sebelah atas kertas atau di bawah kertas
4. Setelah semua di konfigurasikan, maka klik OK dan Klik Print untuk langsung di cetak

1. Mengatur kertas
Untuk mengubah ukuran kertas pada Microsoft excel dapat digunakan langkah langkah sebagai berikut.
a.pilih menu file → page set up
b.pada bagian tab page terdapat beberapa pilihan untuk menentukan format kertas, yaitu sebagai berikut
1.orientation mengatur orrientasi pencetakan atau tata letak kertas
2.scaling untuk mengatur skala pencetakan
adjust to menentukan ukuran pencetakan berdasarkan persentase
fit to memadatkan isi hasil pencetakan menjadi sejumlah halaman yang ditentukan
3.paper size menentukan ukuran kertas yang akan digunakan dalam pencetakan
4.print quality menentukan kualitas pencetakan
5.first page number menentukan halaman pertama, jika bukan 1.
6.untuk mengatur format pencetakan lainnya dapat digunakan tombol options
7.tombol print dilakukan untuk melakukan pencetakan ke printer
8.tombol print preview digunakan untuk menampilkan hasil cetak di layar monitor
2. Mengatur Margin
Untuk mengatur margin dapat digunakan langkah – langkah sebagai berikut.
a.Pilih menu file → page set up
b.Pilih tab margins
c.Selanjutnya dapat dilakukan pengaturan margin dengan mengisi nilai margin dan pengaturan lainnya pada kotak yang tersedia
1.top mengatur batas kertas atas
2.bottom mengatur batas kertas bawah
3.left mengatur batas kertas kiri
4.right mengatur batas kertas kanan
5.header mengatur jarak tepi atas halaman
6.footer mengatur jarak tepi bawah halaman
7.center on page mengatur posisi rata tengah halaman
3. Mengatur Header dan Footer
Untuk membuat header dan footer dapat dilakukun dengan cara sebagai berikut
a.pilih menu file → page set up
b.pilih tab headerdan footer
c.untuk membuat sendiri header dan footer dilakukan dengan menekan tombol costum header atau footer
d.isi kotak section dengan teks yang di inginkan

4. Mengatur Lembar Kerja
Langkah untuk mengatur lembar kerja sebagai berikut
a.pilih menu file → page set up
b.isi kotak print area
c.masukan judul pada print title
d.fungsi lain yang ada dalam lembar kerja hasil pencetakan
1.gridlines menampilkan garis skala
2.row and columnheadings menampilkan bingkai
3.black and white warna hasil pencetaka hitam dan putih
4.draft quality mencetak dengan kualitas draft
5.comments menampilkan komentar
6.cell errors as mengatur karakter yang ditampilkan apabila terjadi eror
e.pilih urutan pembacaan pada kotak page order. Down then over dari atas ke bawah. Over then down dari kiri ke kanan


D.Mengelola Lembar Kerja dalam Buku Kerja

1. Mengganti nama lembar kerja
Ada 3 cara untuk mengganti lembar kerja yaitu
Cara1
a.klik lembar kerja yang akan diganti namanya
b.klik 2 kali tab lembar kerja tersebut
c.tekan tombol enter
Cara 2
a.klik tab lembar kerja yang akan di ganti namanya
b.klik kanan lalu pilih rename pada shortcut
c.ganti nama lembar kerja
Cara 3
a.klik tab lembar kerja yang akan diganti
b.pilih menu format → sheet → rename
2. Menyisipkan Lembar Kerja
a. pilih salah satu tab lembar kerja
b. tekan tombol kanan mouse
c. pilih insert pada menu shortcut
d. pilih worksheet pada tab general lalu tekan ok


3. Menyalin Lembar Kerja
a. pilih lembar kerja yang akan disalin
b. blok isi lembar kerja tersebut
c. tekan dan tahan tombol ctrl pada keyboard
d. pilih menu edit → fill → across worksheets. Fasilitas yang tersedia
1. down menyalin isi yang terletak di bwah
2. right menyalin isi sel yang terletak di kanan
3. up menyalin isin sel yang terletak di atas
4. left menyalin isi sel yang terletak sebelah kiri
e. pilih all kemudian tekan ok. Terdapat pilihan lain yaitu
1. contents menyalin isi sel
2. formats menyalin format selnya saja

Cara lain yang digunakan adlah sebagai berikut
a.pilih lembar kerja yang akan disalin
b.pilih menu edit → move or copy sheet
c.unuk menentukan lokasi ditempatkan pada daftar pilihan to book
d.pilih lokasi salinan lembar kerja pada kotak before sheet
e.tandai kotak create a copy
f.tekan tombol ok

3. Menyalin Lembar Kerja
a. pilih lembar kerja yang akan disalin
b. blok isi lembar kerja tersebut
c. tekan dan tahan tombol ctrl pada keyboard
d. pilih menu edit → fill → across worksheets. Fasilitas yang tersedia
1. down menyalin isi yang terletak di bwah
2. right menyalin isi sel yang terletak di kanan
3. up menyalin isin sel yang terletak di atas
4. left menyalin isi sel yang terletak sebelah kiri
e. pilih all kemudian tekan ok. Terdapat pilihan lain yaitu
1. contents menyalin isi sel
2. formats menyalin format selnya saja

Cara lain yang digunakan adlah sebagai berikut
a.pilih lembar kerja yang akan disalin
b.pilih menu edit → move or copy sheet
c.unuk menentukan lokasi ditempatkan pada daftar pilihan to book
d.pilih lokasi salinan lembar kerja pada kotak before sheet
e.tandai kotak create a copy
f.tekan tombol ok

A.Menggunakan Fasilitas Print Preview


Sebelum mencetak dokumen atau lembar kerja, terlebih dahulu melihat bentuk hasil pencetakan lembar kerja di layar monitor untuk memeriksa hasil cetakan sebelum dicetak menggunakan printer. Apabila hasil cetakan belum sesuai maka dapat dilakukan perbaikan untuk menghasilkan cetakn yang diinginkan. Untuk melihat bentuk hasil percetakan di layar monitor, dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas print preview.
Tombol – tombol pada tollbar Print Preview :

1. Next, Menampilkan halaman berikutnya
2. Previous, Menampilkan halaman sebelumnya
3. Zoom, Memperbesar atau memperkecil tampilan
4. Print, Menampilkan kotak dialog Print untuk melakukan percetakan
5. Setup, Mengatur halaman, ukuran kertas, header / footer, dan margin dengan menampilkan kotak dialog Page Setup
6. Margins, Mengatur garis batas halaman
7. Page Break Preview, Mengubah tampilan lembar kerja dalam format page break
8. Close, Menutup jendela Preview
9. Help, Memunculkan fungsi bantuan

B. Mencetak Lembar Kerja dan Buku Kerja

1. Mencetak Lembar Kerja
Untuk mencetak lembar kerja ke printer, sebelumnya lembar kerja sudah harus dibuka dan dalam keadaan aktif. Tidak semua lembar kerja perlu dicetak. Apabila akan mencetak sebagian dari lembar kerja, maka harus memblok terlebih dahulu bagian lembar kerja yang akan dicetak.

2. Mencetak ke File
Mencetak dokumen ke file sebenarnya sama dengan menyimpan lembar kerja tetapi format dan filenya berupa suatu cetakan seperti gambar. Dokumen yang dihasilkan dari pencetakan dokumen lembar kerja ke file tidak dapat dibuka menggunakan Microsoft Excel karena formanya tidak sama.

Pada kotak dialog Print terdapat beberapa pilihan yang di gunakan untuk mengatur percetakan lembar kerja, yaitu :

1. Printer, Di gunakan untuk menentukan kemana dokumen akan di
cetak.
2. Print Range, Di gunakan untuk menentukan halaman yang akan di
cetak.
3. Print what, Menetukan lembar kerja yang akan di cetak.
4. Copies, Menentukan jumlah salinan yang di hasilkan dengan
mengisi jumlah salinan yang akan dihasilkan pada kotak Number
of Copies.

C. Mengatur Tata Letak (Layout) Cetakan

1. Mengatur Kertas
Pengaturan hasil cetakan tidak terlepas dari pengaturan ukuran kertas, karena setiap pencetakn tidak selalu mengggunakan ukuran kertas yang sama. Penggunaan ukran ketas dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan.
Pada bagian tab Page terdapat beberapa pilihan untuk menentukan format kertas yang di gunakan, yaitu :
a. Orientation, mengatur orientasi pencetakan.
b. Scaling, mengatur skala pencetakan.
c. Paper Size, menentukan ukuran kertas yang di gunakan.
d. Print Quality, menentukan kualitas pencetakan.

2. Mengatur Margin
Untuk menghasilkan hasil cetak yang baik, maka harus memperhatikan pengaturan margin. Margin merupakan jarak antara tepi halaman kertas dengan tepi bidang lembar kerja. Margin atau bidang pinggir halaman juga menentukan apakah bidang yang ingin dicetak dapat dibuat pada sebuah halaman atau tidak. Jika margin yang diatur melebihi batas halaman maka lembar kerja yang tercetak akan terputus.
Pengaturan margin dapat di lakukan dengan mengisi nilai margin dan pengaturan lainnya pada kotak yang tersedia, yaitu :

a. Top, mengatur batas atas kertas.
b. Bottom, mengatur batas bawah kertas.
c. Left, mengatur batas kiri kertas.
d. Right, mengatur batar kanan kertas.
e. Header, mengatur letak header dari tepi atas ke halaman.
f. Footer, mengatur letak footer dari tepi bawah ke halaman.


3. Mengatur Header dan Footer
Untuk membuat tampilan pencetakan lebih menarik, akan lebih baik apabila dibuat suatu baris tambahan dibagian atas dan bawah dari halaman yang disebut header dan footer. Tampilan header dan footer juga dapat dilihat sebagai judul yang muncul pada setiap halaman. Selain itu, header dan footer biasanya digunakan untuk memberi identitas pada hasil cetakan.

4. Mengatur Lembar Kerja
Pengaturan lembar kerja dapat digunakan untuk mengatur daerah pencetakan. Dengan menentukan daerah pencetakan, akan dapat mencetak dokumen yang menggunakan beberapa lembar kerja sekaligus. Selain itu juga dapat menentukan apakah dalam pencetakan dokumen akan ditampilkan elemen-elemen lembar kerja seperti bingkai lembar kerja dan garis skala.

D. Mengelola Lembar Kerja dalam Buku Kerja

1. Mengganti Nama Lembar Kerja
Apabila lapoan yang dibuat akan digunakan untuk isi data yang berbeda, diperlikan nama lembar kerja yang unik atau berbeda untuk membedakan lembar kerja tersebut dengan lembar kerja lainnya.

2. Menyisipkan Lembar Kerja
Secara default, Microsoft Excel menyediakan lembar kerja(sheet)yang dapat ditambahkan sesuai kebutuhan.

3. Menyalin Lembar Kerja
Isi suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat disalin pada lembar kerja lain yang masih kosong. Hal ini dilakukan untuk memudahkan kita dalam bekerja pada saat memerlukan beberapa lembar kerja yang memiliki format dan isis yamg sama.

4. Memindahkan Lembar Kerja
Selain menyialin isi dari suatu lembar kerja, dapat juga memindahkan isi dari lembar kerja. Memindahkan lembar kerja sebenarnya tidak jauh beda dengan menyalin isi lembar kerja.

5. Menghapus Lembar Kerja
Suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat dihapus apabila sudah tidak dibutuhkan. Untuk melakukan penghapusan lembar kerja, dapat digunakan berbagai cara.


Seringkali ketika bekerja pada Excel, kita memerlukan kecepatan dalam menyelesaikan pekerjaan kita. Sehingga diperlukan cara yang bisa meningkatkan kecepatan kita dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan. Shortcut merupakan salah satu cara yang sangat efektif dalam meningkatkan kecepatan kerja. Hanya sayang seringkali kebanyakan pengguna Excel kurang memanfaatkan fasilitas shortcut yang telah disediakan oleh Microsoft dalam program Excelnya, kemungkinan hal ini dikarenakan ketidaktahuan para pengguna Excel tersebut akan shortcut-shortcut yang bermanfaat. Untuk sedikit menanggulangi hal ini, berikut akan dipaparkan beberapa shortcut Excel yang sering digunakan.
Berikut adalah beberapa shortcut Excel yang sering digunakan:
Tombol-tombol dasar
CTRL+N untuk membuka buku kerja (Workbook) baru
CTRL+O untuk membuka buku kerja (Workbook) yang telah ada
CTRL+P untuk mencetak lembar kerja (worksheet) aktif
Tombol-tombol untuk pindah dan menggulung (scrolling) di lembar kerja atau buku kerja
TOMBOL PANAH (arrow) untuk pindah satu sel ke atas, bawah, kiri, dan kanan.
CTRL+tombol panah untuk pindah ke tepi dari bagian data terpilih
HOME untuk berpindah ke awal dari baris aktif
CTRL+HOME Untuk berpindah ke sel pertama dari lembar kerja (A1)
CTRL+END untuk berpindah ke sel akhir dari data pada lembar kerja
PAGE DOWN untuk berpindah satu layar ke bawah
PAGE UP untuk berpindah satu layar ke atas
ALT+PAGE DOWN untuk berpindah satu layar ke kanan
ALT+PAGE UP untuk berpindah satu layar ke kiri
CTRL+PAGE DOWN untuk berpindah ke sheet berikutnya pada suatu buku kerja
CTRL+PAGE UP untuk berpindah ke sheet sebelumnya pada suatu buku kerja
CTRL+F6 atau CTRL+TAB untuk pindah ke buku kerja atau jendela berikutnya
CTRL+SHIFT+F6 atau CTRL+SHIFT+TAB untuk pindah ke buku kerja atau jendela sebelumnya
F6 untuk berpindah ke jendela berikutnya pada buku kerja yang telah di split
SHIFT+F6 untuk berpindah ke jendela sebelumnya pada buku kerja yang telah di split
CTRL+BACKSPACE menggulung untuk menampilkan sel yang aktif
TAB untuk berpindah satu sel ke kanan
SHIFT+TAB untuk berpindah satu sel ke kiri
Tombol-tombol untuk menyisipkan, menghapus, mengcopy sel terpilih
CTRL+C Copy sel terpilih
CTRL+X Cut sel terpilih
CTRL+V Paste sel terpilih
ALT+E+S Paste special
DELETE Menghapus konten sel terpilih
CTRL+Z Undo aksi terakhir
CTRL+SHIFT+TANDA PLUS (+) menyisipkan sel, baris atau kolom kosong
CTRL+SHIFT+TANDA MINUS (-) menghapus sel, baris atau kolom kosong
ALT+ENTER untuk memulai baris baru pada sel yang sama
SHIFT+F11 atau ALT+SHIFT+F1 untuk menyisipkan (insert) lembar kerja baru
F11 atau ALT+F1 untuk membuat chart dengan range sel terpilih
CTRL+F11 untuk menyisipkan Microsoft Excel 4.0 lembar macro
Tombol-tombol untuk format sel
ALT+’ (apostrophe) untuk menampilkan kotak dialog STYLE
CTRL+1 untuk menampilkan kotak dialog FORMAT CELLS
CTRL+SHIFT+~ untuk menggunakan format General number pada sel terpilih
CTRL+SHIFT+$ untuk menggunakan format Currency dengan dua desimal pada sel terpilih
CTRL+SHIFT+% untuk menggunakan format Percentage tanpa desimal pada sel terpilih
CTRL+SHIFT+^ untuk menggunakan format Exponential dengan dua desimal pada sel terpilih
CTRL+SHIFT+# untuk menggunakan format Date dengan hari, bulan, dan tahun
CTRL+SHIFT+@ untuk menggunakan format Time dengan jam dan menit, dengan indikasi A.M. atau P.M.
CTRL+SHIFT+! untuk menggunakan format Number dengan dua desimal, separator ribuan, dan tanda minus (–) untuk nilai negatif
CTRL+SHIFT+& untuk menggunakan garis tepi
CTRL+SHIFT+_ untuk menghapus garis tepi
CTRL+B untuk menggunakan atau menghapus format huruf tebal (bold)
CTRL+I untuk menggunakan atau menghapus format huruf miring (italic)
CTRL+U untuk menggunakan atau menghapus format garis bawah (underline)
CTRL+5 untuk menggunakan atau menghapus format coret (strikethrough)
CTRL+9 untuk menyembunyikan baris
CTRL+SHIFT+KURUNG BUKA (‘(‘) untuk menampilkan kembali baris yang tersembunyi
CTRL+0 (nol) untuk menyembunyikan kolom
CTRL+SHIFT+KURUNG TUTUP (‘)’) untuk menampilkan kembali kolom yang tersembunyi
Tombol-tombol untuk menampilkan kotak dialog
CTRL+F atau SHIFT+F5 untuk menampilkan kotak dialog FIND
SHIFT+F4 untuk mengulang aksi FIND terkahir (sama seperti FIND NEXT)
CTRL+H untuk menampilkan kotak dialog REPLACE
F5 untuk menampilkan kotak dialog GO TO
ALT+D+S untuk menampilkan kotak dialog SORT
CTRL+P atau CTRL+SHIFT+F12 untuk menampilkan kotak dialog PRINT
ALT+F8 untuk menampilkan kotak dialog Macro
ALT+F11 untuk menampilkan Visual Basic Editor
SHIFT+CTRL+PAGE DOWN untuk memilih sheet aktif dan sheet berikutnya pada buku kerja
SHIFT+CTRL+PAGE UP untuk memilih sheet aktif dan sheet sebelumnya pada buku kerja
Tombol-tombol untuk bekerja pada aktif sel atau formula bar
BACKSPACE untuk mengedit sel aktif dan kemudian menghapus isinya, atau menghapus satu karakter di sebelah kiri ketika kita mengedit sel
ENTER untuk menyelesaikan entri sel
CTRL+SHIFT+ENTER memasukkan formula sebagai array formula
ESC mengcancel entri di sel atau formula bar
CTRL+K menyisipkan hyperlink
F2 untuk mengedit sel aktif
= (TANDA SAMA DENGAN) memulai formula
ALT+= (TANDA SAMA DENGAN) untuk menyisipkan formula Auto Sum
CTRL+; (semicolon) untuk memasukkan tanggal
CTRL+SHIFT+: (colon) untuk memasukkan waktu
ALT+PANAH BAWAH untuk menampilkan list AutoComplete
CTRL+ENTER untuk mengisi range sel terpilih dengan entri yang sedang diketik
CTRL+D untuk mengisi sel aktif dengan nilai sel diatas sel aktif
CTRL+R untuk mengisi sel aktif dengan nilai sel dikiri sel aktif
F4 atau CTRL+Y untuk mengulang aksi sebelumnya
Tombol-tombol untuk memilih
CTRL+SPACEBAR untuk memilih kolom aktif
SHIFT+SPACEBAR untuk memilih baris aktif
CTRL+A untuk memilih seluruh lembar kerja
SHIFT+HOME untuk memilih dari sel aktif sampai ke sel pertama pada baris aktif
CTRL+SHIFT+HOME untuk memilih dari sel aktif sampai ke sel pertama dari lembar kerja aktif (A1)
CTRL+SHIFT+END untuk memilih dari sel aktif sampai ke sel terakhir dari lembar kerja aktif
CTRL+SHIFT+SPACEBAR untuk memilih seluruh lembar kerja
CTRL+A untuk memilih seluruh lembar kerja (hampir sama dengan CTRL+SHIFT+SPACEBAR)
SHIFT+TOMBOL PANAH untuk memilih sel per satu sel
CTRL+SHIFT+TOMBOL PANAH untuk memilih sampai sel tidak kosong terakhir

Selasa, 09 Maret 2010

bab 8

Membuat Lembar Kerja Menggunakan Program Lembar Kerja

A. Membuat Lembar Kerja Baru

Work book Merupakan file Microsoft Excel XP yang berisi satu atau lebih lembar kerja (worksheet) yang dapat digunakan untuk mengorganisasikan berbagai macam informasi yang berhubungan.

Nama default untuk sebuah buku kerja yang terbuka untuk pertama kalinya adalah Book1 dan buku kerja ini siap untuk dioperasikan. Pada waktu membuka buku kerja baru yang kedua, nama Book2 akan ditampilkan, demikian seterusnya. Pada kondisi awal, sebuah buku kerja hanya terdiri atas tiga tab sheet dengan nama sheet1, sheet2, dan sheet3

Jika ingin membuat buku kerja, dapat melakukan salah satu cara berikut:
1. pilih menu file, new. Pada task pane New Workbook, piliih Blank Workbook pada bagian New
2. tekan Ctrl + N pada keyboard
3. tekan ikon New pada Standard toolbar


Setiap default, setiap buku kerja terdirin atas tiga sheet, untuk menambah sheet, dapat memilih salah satu dari dua cara berikut:
1. pilih menu insert, worksheet
2. klik kanan pada salah satu tab sheet, misalnya pada tab Sheet1. Selanjutnya, pilih Insert pada
pilihan menu yang ditampilkan. Pada kotak dialog Insert, pilih Worksheet


2. Memasukkan data

Yang harus diperhatikan pada saat memasukkan data:
a. Posisi data yang dimasukkan akan berubah secara otomatis pada saat memasukkan data.
b. data akan tertulis pada lembar kerjajika menekan tombol panah atau mouse untuk menunjuk
sel lain.
c. data yang diketik dapat terhapus apabila pada sel itu kita menuliskan sesuatu. Jika terjadi
kesalahan tekan tombol backspace untuk menghapus isi sel.
d. jika ingin mengganti isi suatu sel maka dapat dilakukan dengan mengklik dua kali pada sel
yang akan diubah

3. Menghapus Data

Langkah - langkah menghapus data sebagai berikut:
1. tekan delete
2. all, menghapus data dan format tampilannya
3. format, menghapus format tampilannya
4. contents del, menghapus data tanpa menghapus format pada sel tersebut
5. comments, menghapus komentar pada sel tersebut

Beberapa hal yang harus kita perhatikan adalah sebagai berikut
Posisi data yang dimasukkan akan berubah secara otomatis pada saat memasukkan data.
Data yng diketikkan akan tertulis pada lembar kerja apabila kita menekan tombol panah atau mouse untuk menunjuk sel lain.
Data yang telah diketikkan pada lembar kerja dapat terhapus apabila sel tersebut kita mengetikkan sesuatu.
Jika kita ingin mengganti atau memperbaiki isi suatu sel maka dapat dilakukan dengan mengklik dua kali pada sel yang akan diubah.

Menghapus Data
Jika kita ingin menghapus data yang mempunyai format tertentu maka dapat dilakukan dengan memilih menu Edit→Clear kemudian pilih kondisi yang diinginkan yaitu:
All, menghapus data dan format tampilannya.
Format, menghapus format tampilannya saja tanpa menghapus data pada sel tersebut.
Contents Del, menghapus data tanpa menghapus format pada sel tersebut.
Comments, menghapus komentar pada sel tersebut.


Menggabungkan Dua Lembar Kerja atau Lebih
Langkah-langkah untuk menggabungkan lembar kerja sekaligus adalah sebagai berikut:
Pilih tab lembar kerja, misalnya sheet1.
Tekan tombol Shift pada keyboard dan tahan kemudian pilih tab lembar kerja yang diinginkan yang akan dibuka secara bersamaan dengan lembar kerja sebelumnya. Sebagai contoh misalnya sheet2.
Selanjutnya tab sheet2 akan berubah warna menjadi putih dan pada title bar atau judul buku kerja akan tertulis Group. Hal ini menandakan bahwa lembar kerja tersebut telah terpilih bersamaan dengan sheet1.
Selanjutnya setelah terpilih dua lembar kerja sekaligus, kamu dapat membuat laporan dimana laporan akan tertulis pada sheet1 dan sheet2. untuk menulis pada lembar kerja kamu hanya perlu mengetik pada satu lembar kerja saja karena apapun yang tertulis pada sheet1 akan tertulis juga pada sheet2, begitu juga sebaliknya.

Memasukkan Teks, Tanggal, dan Bilangan

Memasukkan Data teks
Data dengan jenis teks merupakan suatu data yang terdiri atas karakter atau gabungan antara karakter dengan angka. Selain menggunakan toolbar formatting, untuk mengatur format teks dapat dilakukan melalui menu Format adalah sebagai berikut.
Pilih atau blok sel yang akan diformat.
Pilih menu Format → Cells atau dengan menekan tombol CTRL+l pada keyboard.
Setelah kotak dialog Format Cells muncul, pilih tab Font.
Pilih dan tentukan format teks yang diinginkan.
Memasukkan Data Tanggal dan Waktu
Langkah-langkah untuk mengubah format tanggal.
Pilih sel dimana akan dilakukan perubahan format. Pilih atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
Pilih Menu Format→Cells atau dengan menekan tombol CTRL + 1 pada keyboard. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
Pilih Tab Number, pada kotak pilihan Category pilih Date.
Selanjutnya pada kota pilihan Type akan ditampilkan format tanggal yang tersedia, pilih format tanggal yang diinginkan kemudian klik tombol OK.

Beberapa Fungsi tanggal, yaitu :
=DATE(), Pengisian tanggal
=DAY(), Menampilkan tanggal
=MONTH(), Menampilkan bulan
=YEAR(), Menampilkan tahun
=DATEVALUE(), Mengubah teks menjadi tanggal
=WEEKDAY(), Menampilkan angka urutan hari dari input


Memformat Baris
Mengatur Tinggi Baris
Langkah-langkah untukmengubah ukuran tinggi baris,yaitu
Pilih atau blok sel yang akan diubah tinggi barisnya.
Pilih menu Format→Row→Height.
Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog Row Height.
Masukkan ukuran tinggi baris yang kita inginkan pada kotak Row height. Tekan tombol OK. Selanjutnya tinggi baris dari sel yang dipilih akan berubah secara otomatis.
Mengatur Lebar Kolom
Langkah-langkah untuk mengubah ukuran lebar kolom, yaitu
Pilih atau blok sel yang akan diubah lebar kolomnya.
Pilih dan klik menu Format Column Width.
Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog Column Width.
Masukkan ukuran tinggi baris yang kita inginkan pada kotak Column width. Tekan tombol OK. Selanjutnya, lebar kolom dari sel yang dipilih akan berubah secara otomatis.


Menyembunyikan Baris atau Kolom
Langkah-langkah untuk menyembunyikan baris atau kolom, yaitu :
Pilih satu atau lebih baris atau kolom yang akan disembunyikan.
Pada menu Format, pilih Row untuk baris atau Column untuk kolom.
Pilih Hide untuk menyembunyikan baris atau kolom,

Langkah-langkah untuk menampilkan kembali baris atau kolom yang disembunyikan, yaitu :
Pilih baris atau kolom yang mengapit baris atau kolom yang disembunyikan.
Pada menu Format, pilih Row untuk baris atau Column untuk kolom.
Pilih Unhide untuk menampilkan kembali baris.


materi tambahan :
1)Membuat Lembar Kerja Baru
Apabila ingin membuat buku kerja baru selain buku kerja yang sudah ada dapat dengan melakukan salah satu cara berikut .
a. Pilih menu File >> New. Pada task pane New Workbook, pilih Blank Workbook pada bagian New.
b. Tekan tombol Ctrl + N pada keyboard.
c. Tekan ikon New pada Standard toolbar.
Untuk menambah sheet, dapat memilih salah satu dari dua cara sbg berikut .
1. Pilih menu Insert>>Worksheet.
2. Klik kanan pada salah satu tab sheet, misalnya pada tab sheet 1. Selanjutnya, pilih Insert pada plihan menu yang ditampilkan. Pada kotak dialog Insert, pilih Worksheet.


2)Memasukkan Data
Untuk memasukkan data ke dalam lembar kerja, dapat kamu lakukan dengan menggunakan mouse atau tombol tanda panah pada keyboard untuk berpindah antarsel.

3)Menghapus Data
Langkah-langkah untuk menghapus data diantarannya yaitu sebagai berikut:
1.Tempatkan penunjuk sel pada sel yang akan di hapus datanya. Dapat menghapus beberapa sel sekaligus dengan cara memblok sel-sel tersebut.
2. Tekan tombol Delete pada keyboard, selanjutnya data pada sel yang dipilih akan terhapus.

Jika ingin menghapus data yang mempunya format tertentu maka dapat dilakukan dengan memilih menu Edt>>Clear kemudian pilih kondisi yang diinginkan, yaitu sebagai berikut.
a. All, menghapus data dan format tampilannya.
b. Format, menghapus format tampilannya saja tanpa menghapus data pada sel tersebut.
c. Contents Del, menghapus data tanpa menghapus format pada sel tersebut.
d. Comments, menghapus komentar pada sel tersebut.

4)Bekerja dengan Sel
Untuk memblok beberapa sel sekaligus,dapat melakukan melalui langkah-langkah berikut .
1. Tekan tombol Shift dan tombol panah.
2. Tahan tombol Shift dan jangan dilepas samapai semua sel yang ingin ddi blok sudah terpilih semua.
3. Setelah semua sel telah dipilih atau berubah warna menjadi gelap, lepaskan tombol.

5)Menyimpan Lembar Kerja
Untuk menyimpan buku kerja dapat dilakukan dengan cara berikut .
1. Pilih menu File>>Save.
2. Selanjutnya, apabila buku kerja baru belum pernah tersimpan maka akan menampilkan kotak dialog Save As. Pilih lokasi penyimpanan buku kerja pada kotak Save in. Mislanya, buku kerja akan disimpan pada My Documents.
3. Masukan nama buku kerja pada kotak File name.
4. Kemudian dapat memilih jenis format file yang akan disimpan pada kotak pilihan Save as type. Selanjutnya, untuk menyimpan buku kerja tekan tombol Save.


B. Menggabungkan Dua Lembar Kerja atau Lebih

Untuk menggabungkan beberaopa lembar kerja sekaligus dapat dilakukan melalui langkah-langkah berikut .
1. Pilih tab lembar kerja, misalnya sheet 1.
2. Tekan tombol Shift pada keyboard dan tahan kemudian pilih tab lembar kerja yang diinginkan yang akan dibuka secara bersamaan dengan lembar kerja sebelumnya. Sebagai contoh, dipilih sheet 2.
3. Sel;anjutnya, tab sheet 2 akan berubah warna menjadi putih dan pada title bar atau judul buku kerja akan tertulis Group. Hal ini menandakan bahwa lembar kerja tersebut telah terpilih bersamaan dengan sheet 1.
4. Selanjutnya, setelah terpilih dua lembar kerja sekaligus, dapat membuat laporan di manan laporan ini akan tertulis pada sheet 1 dan sheet 2. Untuk menulis pada lembar kerja saja karena apapun yang tertulis pada sheet 1 akan tertulis juga pada sheet 2, begitu juga sebaliknya.


C. Memasukkan Teks, Tanggal, dan Bilangan

1. Memasukkan Data Teks
Untuk mengatur format teks dapat dilakukan melalui menu Format dengan cara sebagai berikut .
o Pilih atau blok sel yang akan diformat.
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard.
o Setelah kotak dialog Format Cells muncul, pilih tab Font.
o Pilih dan tentukan format teks yang diinginkan.

2. Memasukkan Data Tanggal dan Waktu
Untuk mengubah format tanggal dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut
o Pilih sel di mana akan dilakukan perubahan format. Pilij atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
o Pilih tab Number, pad kotak pilihan Category pilih Date.
o Selanjutnya, pad kotak piliahan Type akan ditampilkan format tanggal yang tersedia, pilih format tanggal yang diinginkan kemudian klik tombol OK.
Untuk memformat waktu sama denag mengubah format tanggal, yaitu sebagai berikut .
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1.
o Pada kotak dialog Format Cells, klik tab numbr. Selanjutnya, pada kotak pilihan Category ppilih Time. Pad kotak piliahan Typer akan ditampilkan bentuk format tampilan waktu yang dapat dipilih. Pilih format waktu yang diinginkan.
o Untuk mengubah data jenis waktu dapat dilkukan dengan mengetikkan angka kemudian dibatasi dengan titik dua.

3. Memasukkan Data Bilangan
Untuk mengubah format data angka, dapat melakukan langkah-langkah berikut .
 Pilih sel dimana akan dilakukan perubahan format. Pilih atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
 Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
 Pilih tab Number dan pad kotak pilihan Category, pilih Number.
 Selanjutnya, pada kotak pilihan Deciamal places dapat ditentukan jumlah angka decimal di belakang koma yang akan ditampilkan.
 Pada kategori Number, dapat menampilkan tanda pemisah ribuan dengan memilih kotak Use 1000 Separator (,).
 Untuk mengubah tampilan angka negatif, dapat diubah melalui daftar pilihan Negative numbers denagn memilih format tampilan angka negatif yang akan digunakan.
 Untuk mengubah format simbol mata uang, dapat dilakukan melalui pilihan Currency atau Accounting pada kotak pilihan Category. Hal ini dilakukan dengan memilih simbol mata unag yang akan digunakan pada daftar pilihan Symbol. Selanjutnya, untuk memasukkan data, hanya dengan mengetikkan angkanya saja tanpa mengetikkan simbol mata uang.


D. Memfomat Sel
1. Format Alignment
Untuk mengatur perataan tampilan data pada suatu sel.
2. Format Border
Untuk mengatur garis pembatas antarsel.
3. Format Color dan Pattern
Untuk mengatur pemberian warna dan latar belakang dari suatu sel yang dipilih.
4. Format Protection
Untuk menjaga agar data pada sel tidak diubah oleh pihak lain.

E. Memindahkan dan Menyalin Data

1. Memindahkan Data
Untuk menghapus dan memindahkan data, digunakan perintah Cut dan Paste.
2. Menyalin Data
Untuk menyalin data digunakn perintah Copy dan Paste

Langkah untuk menambah sheet sebagai berikut:

Microsoft Office 2003

1. Buka dokumen baru excel.
2. Klik menu Tools. Pilih dan klik Options
3. Klik tab General
4. Pada bagian Sheet in new workbook, ubah jumlah sheet sesuai kebutuhan.
5. Klik OK.

* Tutup dokumen, dan buka kembali. Jumlah sheet baru tampak sebanyak pengubahan.


Microsoft Office 2007

1. Buka dokumen baru excel.
2. Klik microft button (ikon sudut kiri atas)
3. Klik Excel Options
4. Pada bagian include this many sheets, ubah jumlah sheet sesuai kebutuhan.
5. Klik OK

* Tutup dokumen, dan buka kembali. Jumlah sheet baru tampak sebanyak pengubahan

2. Memasukkan Data
Langkah-langkah Memasukkan Data

1. Aktifkan program lembar sebar
2. Letakkan pointer di A1, ketik No, tekan enter
3. Penekanan enter akan membuat No melompat ke dalam worksheet (dalam contoh ini ke A1), dan pointer langsung lompat ke baris berikutnya, dalam contoh ini ke A2. Langsung ketik angka 1
4. Bawa pointer ke B1 dengan anak panah kanan, ketik Nama, tekan enter
5. Setelah di enter, pointer lompat ke B2, ketik Nia Kurniati enter
6. Bawa pointer ke C1 dengan anak panah kanan, ketik Umur enter
7. Pointer lompat ke C2, ketik 21 enter dan seterusnya.

3. Menghapus Data
Cara untuk menghapus data yaitu :

1. Pindahkan pointer ke sel yang isinya akan dihapus.
2. (Untuk memindah pointer selain menggunakan tombol di keyboard, kita dapat juga mengklik langsung sel yang bersangkutan dengan cara arahkan mouse pointer ke sel yang akan dihapus kemudian klik tombol kiri mouse).
3. Kemudian tekan tombol delete atau del
4. Maka isi sel akan terhapus.

4. Bekerja Dengan Sel
Tombol pada keyboard untuk bekerja dengan sel.
Tabel Mengeblok data dengan tombol Shift
Mengeblok Data dengan tombol Mouse

1. Letakan tanda mouse diawal blok misal sel B2
2. Drag (tekan tombol kiri mouse dan jangan dilepas) ke bawah sampai baris blok terakhir misal sel E8.


Mengeblok Seluruh lembar kerja

1. Letakan tanda mouse di pojok kiri atas (di kiri kolom A, diatas baris 1) sampai muncul tanda.
2. Klik 1 x (jika seluruh daerah di lembar kerja tersebut diblok maka yang terblok adalah A1 sampai dengan IV65536.

5. Menyimpan Lembar Kerja
Agar data yang sudah dibuat di buku kerja dapat dibuka lagi dilain waktu harus dilakukan penyimpanan buku kerja.
Langkah penyimpanan buku kerja adalah sebagai berikut:
1) Klik menu File, pilih Save atau tekan Ctrl + S, bisa juga dengan klik gambar disket

yang ada pada toolbars standard, hingga tampil kotak dialog Save As

B. Menggabungkan Dua Lembar Kerja atau Lebih

Pada saat membuka buku kerja baru pada Microsoft Excel, secara default setiap buku kerja baru akan berisi tiga lembar kerja dengan nama sheet1, sheet2, sheet3.Ketiga lembar kerja tersebut dapat digunakan untuk embuat suatu buku kerja yang akan disimpan dalam satu nama file.
Pada saat bekerja dengan Microsoft Excel, kemu dapat memilih beberapa lembar kerja sekaligus. Hal ini akan memudahkan pembuatan buku kerja yang membutuhkan bentuk laporan dengan format yang sama agar tidak perlu membuat laporan yang sama secara berulang.
Langkah-langkah untuk menggabungkan lembar kerja sekaligus adalah sebagai berikut:

1. Pilih tab lembar kerja, misalnya sheet1.
2. Tekan tombol Shift pada keyboard dan tahan kemudian pilih tab lembar kerja yang diinginkan yang akan dibuka secara bersamaan dengan lembar kerja sebelumnya. Sebagai contoh misalnya sheet2.
3. Selanjutnya tab sheet2 akan berubah warna menjadi putih dan pada title bar atau judul buku kerja akan tertulis Group. Hal ini menandakan bahwa lembar kerja tersebut telah terpilih bersamaan dengan sheet1.
4. Selanjutnya setelah terpilih dua lembar kerja sekaligus, kamu dapat membuat laporan dimana laporan akan tertulis pada sheet1 dan sheet2. Untuk menulis pada lembar kerja kamu hanya perlu mengetik pada satu lembar kerja saja karena apapun yang tertulis pada sheet1 akan tertulis juga pada sheet2, begitu juga sebaliknya.

C. Memasukkan Teks, Tanggal, dan Bilangan

1. Memasukkan Data Teks

Data dengan jenis teks merupakan suatu data yang terdiri atas karakter atau gabungan antara karakter dengan angka. Selain menggunakan toolbar formatting, untuk mengatur format teks dapat dilakukan melalui menu Format adalah sebagai berikut:

1. Pilih atau blok sel yang akan diformat.
2. Pilih menu Format → Cells atau dengan menekan tombol CTRL+l pada keyboard.
3. Setelah kotak dialog Format Cells muncul, pilih tab Font.
4. Pilih dan tentukan format teks yang diinginkan.

2. Memasukkan Data Tanggal dan Waktu

Terdapat dua cara mengetik data tanggal yaitu :

1. Ketik = DATE (Tahun, Bulan, Tanggal), contoh : 27 April 2005 diketik= DATE(2005,4,27)
2. Ketik Bulan/Tanggal/Tahun atau Bulan-Tanggal-Tahun, contoh : 27 April 2005 diketik 27/4/2005 data tanggal yang diketik dengan format Bulan/Tanggal/Tahun misalnya 27/4/2005 bisa dirubah dengan tampilan tertentu seperti 27-April-2005, 27 April 2005 dan lain-lain dengan cara:


1. Blok Range yang isinya akan dirubah
2. Klik menu Format
3. Klik Cell
4. Klik tab Number
5. Klik Date
6. Pada kotak Type, Pilih 14-Mar-01
7. Klik OK


Sama halnya dengan memasukkan data tanggal, memasukkan data waktu juga harus sesuai dengan format waktu pada windows. Untuk melihat format waktu di windows, dapat dilihat pada bagian kanan bawah dari windows. Defaultnya adalah hh:mm:ss (jam:menit:detik), misalkan kita ingin memasukkan jam 12 tepat, maka ketikkan 12:00. untuk lebih jelas, ikuti langkah-langkah berikut ini

1. letakkan penunjuk sel diposisi yang diinginkan

2. ketikkan waktu/jam yang diinginkan, misalnya jam 2 siang lewat 25 menit dengan cara 14:25

3. sorotlah sel/range tersebut untuk diubah tampilan format waktunya.

4. Pilih dan klik menu Format, Cell, maka kotak dialog format cell akan ditampilkan.

5. Pada kotak dialog tersebut, klik tab Number dan pilih Time pada daftar pilihan Type pilih jenis tampilan waktu yang diinginkan.

Ms. Excel mengenal beberapa macam fungsi tanggal dan waktu, diantaranya :

1. Weekday : digunakan untuk menyatakan nama-nama hari dalam 1 minggu.
Bentuk penulisannya adalah sbb : =choose(weekday(sel tgl);"minggu";"senin";......)
2. Day : digunakan untuk menampilkan angka tanggal.
Bentuk penulisannya adalah sebagai berikut =day(sel tanggal)
3. Month : digunakan untuk menampilkan angka tanggal.
Bentuk penulisannya adalah sebagai berikut =Month(sel tanggal)
4. Year ;digunakan untuk menampilkan angka tanggal.
Bentuk penulisannya adalah sebagai berikut =Year(sel tanggal)
5. Date : digunakan untuk memasukkan data tanggal.
Bentuk penulisannya adalah =date(year;month;day)
6. Time :digunakan untuk memasukkan data waktu/jam.
Bentuk penulisannya adalah =Time(hh:mm:ss)
3. Memasukkan Data Bilangan
Langkah-langkah untuk mengubah format data angka:
1. Pilih sel dimana akan dilakukan perubahan format. Pilih atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
2. Pilih Menu Format →Cells atau dengan menekan tombol CTRL +1 pada keyboard. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
3. Pilih tab Number, pada kotak pilihan Category, pilih Number.
4. Selanjutnya pada kotak pilihan Decimal Places dapat ditentukan jumlah angka desimal di belakang koma yang akan ditampilkan.
5. Pada kategori Number kita dapat menampilkan tanda pemisah ribuan dengan memilih kotakUse 1000 Separator(,).
6. Untuk mengubah tampilan angka negatif dapat diubah melalui daftar pilihan Negative numbers dengan memilih format tampilan angka negative yang akan digunakan.
7. Untuk mengubah format symbol mata uang dapat dilakukan melalui pilihan Currency atau Accounting pada kotak pilihan Category. Hal ini dilakukan dengan symbol mata uang yang akan digunakan pada daftar pilihan Symbol. Selanjutnya untuk memasukkan data kamu hanya perlu mengetikkan angkanya saja tanpa mengetikkan symbol mata uangnya.


Beberapa Fungsi Angka, yaitu :
=INT(), Pembulatan angka
=ROUND(), Pembulatan angka berdasarkan nilai numerik tertentu.
=ROUNDUP(), Pembulatan angka berdasarkan nilai numericktertentu.
=ROUNDDOWN(), Pembulatan angka ke bawah berdasarkan nilai numerik tertentu.

D. Memformat Sel
1. Format Alignment

Untuk meratakan tampilan data ada dua cara :

Cara pertama:

Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang masing-masing isinya akan diubah perataannya.

Icon Align Left (rata kiri sel)

icon Center (rata tengah)


Icon Align Right (rata kanan sel)

Cara kedua:

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang masing-masing isinya akan diubah perataannya.
2. Klik menu Format
3. Klik submenu Cell (Ctrl + 1)
4. Tampil: Dialog box format cell
5. Klik tab Alignment
6. Pada Text alignment pilih jenis perataan text baik dibagian Horizontal maupun Vertical.
7. Pada Orientation pilih format tampilan text yang dikehendak (maximal 90 degrees dan minimal -90 degrees).
8. Pada Text control pilih format yang sesuai (Wrap text untuk menampilkan text sesuai dengan lebar kolom, Shrink to fit untuk untuk menyesuaikan ukuran text sesuai dengan lebar kolom, Merge cell untuk menggabungkan beberapa baris maupun kolom)
9. Klik Tombol OK

2. Format Border

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang akan diberi garis pembatas atau bingkai
2. Klik menu format
3. klik submenu Cells (Ctrl + 1)
4. Klik tab Border

5. Pada option Presets, pilih dan klik salah satu box :

* None, digunakan untuk menghapus seluruh garis pembatasan dan bingkai
* Outline, digunakan untuk membuat bingkai di sekeliling sel atau range
* Inside, digunakan untuk menempatkan garis di bagian dalam range

6. Pada option Border, pilih dan Klik garis pembatas yang diinginkan
7. Pada Line Style, pilih jenis garis yang diinginkan
8. Pada tombol drop_down Color, pilih dan Klik warna garis yang diinginkan
9. Klik tombol OK

3. Format Color dan Pattern

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang akan diberi arsiran atau warna
2. Klik menu format
3. Klik submenu Cells (Ctrl + 1)
4. Klik tab Patterns
5. Pada option Cell shading, pilih warna yang sesuai
6. Pada option Pattern pilih jenis pola yang sesuai (dikotak Sample tampil sesuai dengan Patterns yang dipilih)
7. Klik OK


4. Format Protection
Untuk menjaga agar data pada sel tidak diubah oleh pihak lain, Microsoft Excel menyediakan fasilitas Protection. Untuk mengatur format Protection, dapat dilakukan melalui langkah-langkah berikut.
1. Memilih seluruh worksheet dengan mengklik Select All tombol (persegi panjang abu-abu langsung di atas nomor baris untuk baris 1 dan ke kiri dari kolom huruf A).
2. Klik Cells di menu Format, klik tab Protection, dan kemudian menghapus Dikunci kotak centang.

Ini membuka semua sel pada worksheet

Jika perintah sel tidak tersedia, bagian worksheet mungkin sudah dikunci. Pada menu Tools, arahkan ke Protection, dan kemudian klik Unprotect Sheet.
3. Pilih sel yang hanya ingin mengunci dan ulangi langkah 2, tapi kali ini pilih kotak cek Locked.
4. Pada menu Tools, arahkan ke Protection, klik Protect Sheet, kemudian klik OK.

Di kotak dialog Protect Sheet, Anda memiliki pilihan untuk menentukan password dan memilih unsur-unsur yang ingin Anda pengguna untuk dapat berubah. Lihat Lindungi worksheet atau workbook elemen untuk informasi lebih lanjut.

E. Menggabungkan Sel

Penggabungan dua atau lebih sel dapat dilakukan secara horisontal, vertikal, maupun gabungan keduanya. Penggabungan beberapa sel akan menghilangkan batas kolom dan baris dari sel tersebut dan sebagai gantinya sel-sel tersebut akan berupa suatu sel yang lebih panjang atau lebih lebar.

Yang dimaksud dengan menggabungkan sel di sini dan menurut Belajar Ilmu Komputer adalah menggabungkan dua atau lebih sel menjadi satu sel.
Para pengguna komputer khususnya pengguna microsoft office excel yang sudah mahir sudah jangan di tanya lagi mengenai bagaimana cara menggabungkan sel tapi bagaimana dengan kita yang masih pemula yang belum mengenal banyak tentang seluk beluk microsoft office excel ?

Pada gambar di bawah, perhatikan kolom B baris ke 3 dan ke 4, di situ sudah di ubah menjadi satu sel yaitu sel B3 begitu juga dengan kolom C dan kolom D pada baris ke 3, di situ sudah di ubah menjadi satu sel yaitu sel C3.

Mari belajar cara menggabungkan sel-sel yang ada dalam tabel tersebut menjadi sebuah sel yang kita kehendakicdengan cara mengikuti langkah demi langkah berikut ini.

Pertama-tama buatkan dulu tabel seperti dalam gambar, setelah itu pada sel B3 ketikan kata Tahun dan pada sel C3 ketikan kata Jumlah Siswa, untuk sel lainnya saya anggap semua sudah bisa karena tidak adanya penggabungan sel.

Setelah selesai mengetik judul dari tabel tersebut, maka langkah berikutnya adalah menggabungkan kedua sel yaitu untuk kolom Tahun, kita harus menggabungkan sel B3 dan sel B4, caranya tandai daerah yang akan digabungkan selnya (sel B3 dan B4), tempatkan pointer pada sel B3 kemudian tekan dan tahan tombol SIFT pada keyboard sambil menekan panah ke bawah satu kali. Setelah itu klik menu Format-Cells-Alignment.
merge-cel1

Maka akan muncul jendela format cells seperti gambar berikut.
Yang perlu diubah dalam jendela format cells adalah semua yang sudah saya beri tanda berwarna merah yaitu Text Alignment-Horisontal, Vertical serta text control Merg Cells.
merge-cel2

Untuk Horinzontal Text Align ubah mejadi Center begitu juga dengan Text Alignment Vertical ubah menjadi Center sedangkan pilihan Text Controlnya berikan tanda rumput atau tanda centang pada Merge Cells.

Akhiri proses pengaturan teks dengan menekan tombol OK.
Perhatikan sel-sel yang sudah kita gabungkan dan coba dengan kreasi anda sendiri dengan membuat tabel-tabel lainnya.

F.Memformat Baris dan Kolom
1. Mengatur Tinggi Baris
Langkah-langkah untuk mengubah ukuran lebar baris, yaitu:
1. Letakan tanda mouse di salah satu batas baris misalnya baris 1 dan baris 2 sampai muncul
2. Drag ke bawah (Height:15.00) untuk melebarkan baris 1
Cara kedua menggunakan menu:
1 . Blok baris yang akan dirubah
2. Klik menu Format

3. Pilih Row
4. Klik Height...
5. Pada kotak Row Height, ketik misal 20
6. Klik OK

2. Mengatur Lebar Kolom
Langkah-langkah untuk mengubah ukuran tinggi kolom yaitu:
1. Letakan tanda mouse di salah satu batas kolom misalnya kolom A dan kolom B sampai muncul
2. Drag ke kanan (Width:15.00) untuk melebarkan kolom A
Atau dengan cara merubah lebar kolom menggunakan menu:
1. Blok kolom yang akan dirubah
2. Klik menu Format
3. Pilih Column
4. Klik Width….
5. Pada kotak Column Width, ketik misal 20
6. Klik OK

3. Menyembunyikan baris atau kolom
Langkah-langkah untuk menyembunyikan baris atau kolom, yaitu :
1. Pilih satu atau lebih baris atau kolom yang akan disembunyikan.
2. Pada menu Format, pilih Row untuk baris atau Column untuk kolom.
3. Pilih Hide untuk menyembunyikan baris atau kolom.

Langkah-langkah untuk menampilkan kembali baris atau kolom yang disembunyikan, yaitu :
1. Pilih baris atau kolom yang mengapit baris atau kolom yang disembunyikan.
2. Pada menu Format, pilih Row untuk baris atau Column untuk kolom.
3. Pilih Unhide untuk menampilkan kembali baris.


G. Memindahkan dan Menyalin Data
1. Memindahkan Data
Memindahkan data adalah menghapus data yang terdapat pada suatu tempat atau sel dan menempatkannya di tempat atau sel yang lain.
Misalkan isi cell B2 akan dipindahkan ke cell E2:

1. Pindahkan pointer ke cell B2
2. Klik menu edit, pilih cut (Ctrl + X). atau klik
di toolbars standard

3. Pindahkan pointer ke cell E2.
4. Klik menu edit, pilih paste (Ctrl + V) atau klik

di toolbars standard

2. Menyalin Data
Menyalin data pada dasarnya sama denganmemindahkan data , tetapi data yang terdapat pada posisi awal tidak akan dihapus.
Misalkan isi cell B2 akan disalin ke cell E2:
1. Pindahkan pointer ke cell B2
2. Klik menu edit, pilih copy (Ctrl + C) atau
klik di toolbars standard.

3. Pindahkan pointer ke cell E2.
4. Klik menu edit, pilih paste (Ctrl + V) atau klik
di toolbars standard


3. Menggunakan Paste Special

Biasanya, jika kita copy (CTRL+C) suatu cell/range pada Excel, kita dapat langsung mem-paste nya dengan menggunakan shortcut Paste (CTRL+V) secara langsung, atau bisa juga dengan cara klik toolbar Paste yang diletakkan di sebelah kanan shortcut Copy.

Namun, sebenarnya terdapat banyak variasi dalam mem-paste suatu cell/range ini. Coba saja kita copy suatu cell/range, lalu klik menu Edit à Paste Special. Maka akan muncul kotak dialog Paste Special. Pada kesempatan ini, marilah kita pelajari lebih dalam mengenai Paste Special Excel ini.



Paste

Pada pilihan paste ini, terdapat beberapa pilihan yang dapat kita gunakan, yakni:

- All, pilihan ini akan mem-paste seluruh data yang dicopy berikut dengan isi, validasi dan format yang sama dengan sumbernya.

- Formulas, hanya mem-paste formula saja, tanpa memperhatikan format, validasi maupun isi data yang dicopy. Isi formula dalam Excel dapat terlihat pada formula bar yang di sebelah kirinya terdapat tulisan fx.

- Values, hanya mem-paste nilai/hasil dari suatu cell. Maksudnya, jika dalam suatu cell berisi rumus: = A1 * A2 ; dimana nilai/hasilnya adalah 1000, maka yang di-paste adalah hasil dari rumus tersebut, yakni 1000. Sedangkan formulanya tidak ikut di-paste. Cara ini sangat cocok untuk keperluan melihat data hasil rumus dengan data berasal dari berbagai sumber link file Excel, sehingga kita tidak perlu lagi update linknya lagi.

- Formats, hanya mem-paste jenis/format cellnya. Untuk mengetahui format suatu cell/range, terdapat pada menu Format a Cells.

- Comments, hanya mem-paste comment (komentar/keterangan) pada suatu cell/range. Untuk mengetahui comment suatu cell, bisa diakses pada menu Insert à Edit Comment.

- Validation, hanya mem-paste validasi (batasan) pada suatu cell/range. Untuk mengetahui validasi suatu cell, bisa diakses pada menu Data à Validation.

- All except borders, digunakan utnuk mem-paste seluruh isi cell/range, tapi mengabaikan bordernya (garis/bingkai).

- Column widths, hanya mem-paste lebar suatu kolom, tanpa mem-paste data dan lainnya.

- Formulas and number formats, sama seperti pilihan Formulas di atas, hanya saja pada pilihan ini, format number sell/range yang di-copy ikut di-paste juga.

- Values and number formats, sama seperti pilihan Values di atas, hanya saja pada pilihan ini, format number sell/range yang di-copy ikut di-paste juga.


Operations

- None, digunakan untuk mempaste tanpa menyertakan suatu operasi matematika dasar tertentu. Terdapat 4 jenis operasi matematika dasar, yakni penambahan (add), pengurangan (subtract), perkalian (multiply) dan pembagian (divide).

- Add, digunakan untuk mempaste cell/range dengan menyertakan operasi penambahan. Dengan demikian, data yang di-copy akan dijumlahkan terlebih dahulu dengan data pada cell/range tujuan. Sebagai contoh, jika kita akan meng-copy data pada cell A1 yang bernilai 2 ke cell A2 yang bernilai 10, maka saat dipaste akan menghasilkan nilai 12, karena 10 + 2 = 12.

- Subtract, digunakan untuk mempaste cell/range dengan menyertakan operasi pengurangan. Dengan demikian, data yang di-copy akan dikurangkan terlebih dahulu dengan data pada cell/range tujuan. Sebagai contoh, jika kita akan meng-copy data pada cell A1 yang bernilai 2 ke cell A2 yang bernilai 10, maka saat dipaste akan menghasilkan nilai 8, karena 10 – 2 = 8.

- Multiply, digunakan untuk mempaste cell/range dengan menyertakan operasi perkalian. Dengan demikian, data yang di-copy akan dikalikan terlebih dahulu dengan data pada cell/range tujuan. Sebagai contoh, jika kita akan meng-copy data pada cell A1 yang bernilai 2 ke cell A2 yang bernilai 10, maka saat dipaste akan menghasilkan nilai 20, karena 10 x 2 = 20.

- Divide, digunakan untuk mempaste cell/range dengan menyertakan operasi pembagian. Dengan demikian, data yang di-copy akan dibagi terlebih dahulu dengan data pada cell/range tujuan. Sebagai contoh, jika kita akan meng-copy data pada cell A1 yang bernilai 2 ke cell A2 yang bernilai 10, maka saat dipaste akan menghasilkan nilai 5, karena 10 : 2 = 5.


Skip Blanks

Pilihlah ini jika cell/range yang ingin Anda copy paste mengabaikan cell/range pada sumber yang di-copy yang tidak berisi nilai apa-apa (blank/kosong). Jadi yang akan di paste hanya cell/range yang ada nilainya saja, sedangkan yang kosong tidak ikut di paste.

Transpose

Ini adalah fasilitas yang sangat penting. Ia berguna untuk meng-copy lalu mem-paste cell/range dengan membalik susunannya, yakni dari posisi baris menjadi posisi kolom, atau sebaliknya. Sebagai contoh, katakanlah kita mempunyai kumpulan beberapa data item sebagai berikut:

- A

- B

- C

- dan seterusnya, misal sampai 100 item

Kemudian kita ingin agar 100 item tersebut dicopy, namun inginnya, saat di paste ia harus berubah menjadi judul kolom, yakni menjadi horizontal, bukan vertikal lagi. Maka gunakanlah fasilitas ini, sehingga hasilnya akan menjadi sebagai berikut:


Paste Link

Digunakan untuk mempaste data dengan menyertakan sumber linknya, misalnya =[Book1]Sheet1!$A$1.